Friday, March 26, 2010

aku takut....

aku menulis ini dengan rasa takut di hatiku.....
bukan takut tidak lulus UN atau tidak naik kelas
bukan juga karena dimarahi orang tua
atau karena sesuatu yang lain
tapi takut karena sahabatku
aku takut dia diambil pemuda itu
aku takut dia dirusak oleh pemuda itu juga
tapi aku juga tidak berhak menghalangi perasaannya
jika memang itu yang ia rasa
aku takut mencampuri urusan orang lain
dan akhirnya meracuni pikiranku sendiri dengannya
aku hanya tahu tentang pemuda itu dari mulut sahabatku
dia menceritakannya dengan sesungging senyum di bibirnya
walaupun pemuda itu terkesan tidak baik
aku hanya tahu dari ceritanya saja
dan aku tidakbisa menilai sebuah buku hanya dari apa yang dikatakan orang
tapi aku juga khawatir
aku khawatir kisah pemuda itu terjadi pada sahabatku
tapi aku bukan orang yang terbuka
yang bisa mengungkapkan begitu saja apa yang ada di dalam pikiranku
aku selalu memikirkan apa yang ada dalam hatinya
sebagian diriku bahagia melihatnya senang
tersenyum dan tertawa
tapi kalau aku hanya membiarkannya saja
terpengaruh oleh arus yang dibuat oleh pemuda itu
apakah itu keputusan yang benar?
ataukah aku harus memaksanya seperti aku memaksa sahabat lamaku?
dan akhirnya aku harus melihatnya menangis pedih?
aku bukan orang yang bisa melihat air mata orang lain
aku akan selalu menangis juga ketika melihatnya
aku bukan penasihat yang bisa menasihati orang dengan baik
apalagi saat dia menangis
tidak!
terkadang aku bingung atas diriku sendiri
aku lebih suka mencegah
tetapi aku tidak mau bergerak ketika orang lain senang dengan apa yang diperbuatnya
sekalipun akan melukai dirinya sendiri
tapi aku juga bukan penasihat yang baik
aku hanya bisa mendengarkan
menjadi tongsampah yang hanya menampung tanpa bisa berbuat apapun


rateehbingungsamadirisendiri

No comments:

Post a Comment