Tuesday, June 5, 2012

senyum yang tercoreng

hai sahabat :)
kemarin aku mendengar banyak kabar yang menyakitkan tentangmu sahabat.
kabar  yang mengungkap semuanya.
kabar yang bilang kalo kamu tuh bermuaka dua, nggak bisa jaga rahasia dan aku nggak tau mungkin bia menusukku dari belakang juga.


the first is when u told me that they love you. why didn't u say to me that they don't? kamu selalu bilang single itu asik, single itu bebas. kamu punya banyak fans diluar sana. tapi orang - orang "di dunia luarmu" sana berkata sebaliknya. kamu tu nggak punya temen, apalagi fans. why don't u get off from ur high horse and come with me? aku sahabatmu kan?


yang kedua tentang sesuatu-jelek yang aku ceritain ke kamu. semula aku mikir kamu udah dewasa kamu bisa jaga rahasia. tau yang boleh di-spill out dan yang nggak. tau gimana caranya menjaga hatinyaa sobat-sobatmu. tapi kabar kemaren berbicara lain. kamu membeberkan ke orang lain sesuatu-jelek ku itu. dulu kamu pernah janji kalo kabar itu menyebar aku boleh musuhin kamu atau bunuh kamu sekalian. remember? sesuatu-jelek ini bukan cuma menyangkut aku tapi juga orang lain yang, oke dia bukan siapa-siapa sekarang. dia sampe misuh tau nggak kamu. aku menyesal banget pernah cerita tentang ini sama kamu. udah puas ngebeberin semuanya? udah puas bego-begoin aku dibelakang? bilang langsung! katanya kamu benci orang munafik? kenapa kamu sendiri munafik??


yang ketiga yang lebih menusuk lagi adalah ketika kamu memposisikan teman baikmu (not me) ke sesuatu-jelek mu. kamu bilang dia yang melakukannya padahal kamu. dan lagi, dia misuh, dia sama sekali nggak nyangka bakalan digituin. bener - bener out of her mind. dan mungkin nggak bakal ada ampun lagi dari dia buat kamu. dan pahitnya kamu, kamu selalu bilang kamu nggak punya sesuatu-jelek sama dia.


pagi - pagi aku ngerencanain sesuatu buat kamu. tapi ketika ku tanya kabar yang dateng lain. kabar penghianatan itu masih disebut kata halus yang bisa mendeskripsikan semua. sekarang aku tau kenapa sobat - sobatmu yang dulu pada pergi. dulu salah satu dari mereka bilang , "ntar kamu juga ngerasain teeh. dirasain aja dulu." but now I already taste it." and u know what I feel? aku muak semuak muaknya sekarang.


aku memang seseorang yang nggak sempurna. mungkin aku emang bego, nggak kuat iman, banyak sesuatu-jelek yang sadar atau nggak aku lakuin. otakku emang nggak bener tapi hatiku masih cukup bener buat ngejagain orang - orang yang aku sayang termasuk sahabatku. that's why banyak yang aku kenalin ke kamu sebagai sahabat. ku pikir dengan menjaga perasaanmu perasaanku juga bakalan dijagain. karena kamu tau kan aku menye? apa - apa nangis apa - apa nangis?


apakah aku pernah bohong sama kamu sampe kamu harus tau kebenarannya lewat orang lain?
apakah aku pernah nyakitin kamu? oke buat lelaki di masa lalu, maafkan aku.
setiap aku sebel sama kamu, aku marah sama kamu, aku selalu inget Mama mu yang selalu nanya "kenapa rateh nggak kesini lama banget?" beliau sangat baik, udah hampir kayak tanteku sendiri...


nggak tau lah aku harus gimana lagi sekarang. rasanya sama kayak juni tahun lalu tau nggak kamu. sakit, dan juga aku menelpon orang sambil nangis lagi, dan dengan sangat menyesal aku bilang ini karena kamu.


bentar lagi SNMPTN semoga kamu berhasil ya. Tuhan ku selalu berfirman, doakanlah seseorang yang nyakitin kamu begini "Ya Tuhan, ampunilah dia, dia tidak tau apa yang dia perbuat." aku bakal meneladan-Nya. terimakasih ya buat selama ini. dan terimakasih juga buat bulan juni ini. have a nice life :)

No comments:

Post a Comment