Wednesday, January 20, 2010

teman vs nilai

hufh, kejadian ini baru saja ku alami. dan menimbulkan banyak sekali pikiran di kepalaku yang baru saja mendapat les matematika. otomatis ingatanku buyar semua. itu adalah tentang teman - temanku. baru saja aku bergabung dengan lingkungan baru dan aku merasa sangat tidak bisa menyatu. dimanapun itu, di sekolah, di rumah, di tempat les, dll. selalu ada yang menganggapku tidak ada. entah aku yang terlalu aneh atau memang mereka gengsinya setinggi atap langit.
yah, mulai dari nggak diajak ngobrol sampai diabaikan di suatu event. mungkin aku memang jarang sekali keluar. itu dikarenakan janjiku pada diriku sendiri yang tidak mungkin ku langgar sendiri kan? janji tentang membatasi semua aktifitasku dan memfokuskan diri pada pelajaran. aku tidak ingin membuat orangtuaku kecewa seperti yang lalu lalu. aku juga hanya ingin bisa tesernyum lagi saat ditanya bagaimana kabar nilai - nilaiku. dan bukannya menjawab, "hahaha, nggak usa nanya - nanya deh.". sambil tersenyum palsu.
kini  aku menyimpulkan, mustahil untuk menyatukan prestasi dengan kahidupan sosial. lihat saja, orang pintar pasti kehidupan sosialnya hancur lebur dan orang yang dibawah rata - rata akan mempunyai banyak teman yang tentunya dibawah rata - rata pula. tapi aku ingin di garis rata - rata itu. itu justru yang paling berat bukan? mengatur segalanya yang mungkin bisa berubah dengan cepat dan mudah.

rateehpengenmaenlagi

No comments:

Post a Comment